Dishub pasang tujuh titik CCTV untuk awasi parkir liar di Tanah Abang
Jakarta – Dinas Perhubungan DKI Jakarta telah memasang tujuh kamera pengintai atau CCTV. Di area Tanah Abang, Jakarta Pusat, untuk memantau kegiatan parkir yang ilegal.
“Kamera CCTV telah terpasang seluruhnya di kawasan Tanah Abang,” ujar Syafrin Liputo, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, pada cvtogel hari Rabu di Jakarta.
Dia menjelaskan bahwa ada tujuh kamera CCTV yang sudah terpasang di lokasi strategis di Tanah Abang.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa setiap unit CCTV akan dipasangi dengan satu kamera tambahan di lokasi tersebut.
“Saat ini, ada tujuh titik kamera yang terpasang dan akan menjadi delapan titik,” katanya.
Pemasangan CCTV di Tanah Abang bertujuan untuk mengawasi adanya praktik parkir yang tidak sesuai, yang dapat menghalangi jalan dan mengganggu kenyamanan masyarakat.
Terutama di Tanah Abang, lokasi-lokasi di mana kamera CCTV dipasang seringkali digunakan untuk parkir ilegal dengan tarif yang tinggi.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah mengambil tindakan tegas terhadap praktik parkir liar, terutama di Tanah Abang, mengingat peraturan terkait sudah ada namun tidak diterapkan dengan baik.
“Kami akan menindak tegas kasus parkir liar, termasuk yang terjadi di Tanah Abang,” kata Gubernur Pramono Anung Wibowo pada hari Rabu (23/4).
Pengaturan untuk memberantas parkir liar sebenarnya sudah ditetapkan dalam peraturan gubernur. Sayangnya, hal ini belum dilaksanakan dengan baik,” lanjutnya.
Pramono mengaku telah meminta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk menertibkan parkir liar yang ada.
Dia juga meminta kehadiran petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) atau yang dikenal sebagai pasukan oranye untuk membantu penegakan hukum di lapangan.
“Hari ini saya secara khusus mengundang tim PPSU atau pasukan oranye yang berani untuk mencegah penindakan terhadap masyarakat yang parkir sembarangan di trotoar. Mereka yang melakukan upaya ini harus dihargai,” pungkas Pramono.
